Untuk sebagian orang, mencuci menggunakan deterjen dapat mengakibatkan kulit menjadi kemerahan atau gatal. Tentunya hal ini menyebabkan rasa tidak nyaman saat merasakan kulit terkena gejala gejal alergi deterjen. Kadang, kondisi ini juga menimbul masalah yang menyulitkan Anda untuk menjalankan aktivitas Anda sehari-hari.
Tanpa disadari, dalam penggunakan deterjen untuk mencuci setiap hari dapat menyebabkan masalah kulit yang cukup serius. Hal ini di sebabkan oleh bahan kimia yang bisa memicu alergi pada sebagian orang dengan kondisi tertentu. Bahan kimia seperti parfum, pengawet, pewarna dan berbagai bahan kimia lainnya dapat menyebabkan dermatitis kontak. Dermatitis kontak adalah alergi yang mengakibatkan munculnya ruam merah dan gatal di bagian kulit.
Ciri-Ciri Alergi Deterjen
Alergi deterjen dapat terjadi kepada siapa saja, terlebih untuk mereka yang memiliki kulit sensitif. Namun, Ternyata tidak semua orang tahu gejala atau ciri ciri yang muncul dikarenakan oleh alergi deterjen. Berikut ini adalah gejala saat Anda mengalami alergi deterjen, antara lain yaitu:
- Gatal Di Bagian Kulit Yang Terkena Deterjen
Gejala yang umum di rasakan untuk gelaja awal saat terkena alergi deterjen yaitu rasa gatal khususnya dibagian kulit yang terkena deterjen. Munculnya rasa gatal ini juga berbeda beda antar individu. Ada yang merakan gatal sesaat setelah terpapar deterjen, ada juga yang baru merasa gatal keesokan harinya, bahkan ada juga yang merasakan gatal setelah 2 sampai 3hari.
2. Kering Dan Bersisik
Gejala yang muncul berikutnya saat Anda mengalami alergi deterjen yaitu kulit menjadi kering dan bersisik. Kondisi ini muncul dikarenakan kulit yang terkena deterjen terpapar zat kimia yang tidak ramah. Zat kimia yang terkandung dalam deterjen memiliki tingkat keasaman atau pH yang sangat tinggi dan tidak memiliki kecocokan pada kulit. Kontak ini akan membuat kulit kehilangan kelembaban alamiyah dan menimbulkan masalah.
3. Munculnya Masalah Pernapasan
Meski hal ini jarang terjadi , ada beberapa kejadian gangguan pernapasan yang dialami oleh beberapa orang setelah kontak dengan deterjen. Uap yang dihasilkan deterjen yang masuk melalui hidup dapat masuk ke paru-paru sehingga menimbulkan hidung mampet, sesak napas, dan pilek.
4. Ruam dan Kemerahan
Bukan hanya menyebabkan kulit menjadi kering saja, alergi deterjen juga menyebabkan kulit menjadi kemerahan dan muncul ruam disekitar area yang terkena deterjen. Muncul saat awal tidak kulit yang berubah kemerah ini tidak menimbulkan rasa sakit ataupun perih, namun lama kelamaan jika dibiarkan saja kemerahan kulit akan berubah menjadi ruam yang menimbulkan rasa perih saat disentuh.
Solusi Pencegahan Dan Pengobatan Alergi Deterjen
Memiliki kulit sensitif namun harus tetap mencuci dan selalu berhubungan dengan deterjen, apa yang bisa Anda lakukan? Berikut ini adalah solsui bagaimana cara mencegah dan mengatasi alergi deterjen yang bisa Anda praktekan dengan mudah.
Kompres Menggunakan Air Dingin
Untuk Anda yang yang mengalami ruam akibat alergi deterjen, Anda bisa mengambil cara untuk mengkompres menggunakan air dingin. Atau Anda bisa mengambil es batu dan di bungkus dengan kain lembut lalu letakan di atas area kulit yang ruam dan memerah.
Memberikan Obat
Untuk mengobi ruam yang diakibatkan oleh alergi deterjen Anda bisa memberikan obat sebagai terapi topikal. Anda juba bisa menggunakan salep yang di aplikasikan di ruam kulit.
Gunakan Sarung Tangan
Hal ini cara terbaik untuk mencegah agar jangan sampai terjadi alergi yang disebabkan deterjen. Sebagai pencegehan,Anda bisa menggunakan sarung tangan saat harus bersentuhan dengan deterjen. Jika Anda belum terbiasa menggunakan sarung tangan, Anda perlu berhati hati agar deterjen tidak terkena mata.
Ganti Deterjen
Alergi yag disebabkan oleh deterjen memberikan intensitas berbeda antara bahan yang digunakan antara merk satu dengan merk yang lain. Jadi jangan beranggapan semua deterjen memiliki kandungan yang dapat meyebabkan alegeri dan menimbulkan iritasi. Oleh sebab itu, jika Anda merasa deterjen yang Anda gunakan selama ini membuat kulit gatal, sebaiknya Anda beralih untuk menggunakan deterjen yang lain.
Rekomendasi deterjen yang lembut dan tidak menimbulkan alergi yaitu Deterjen Star 7 Nasa. Deterjen Star 7 hadir dengan formulasi khusus dengan kandungan pH rendah dan cocok untuk kulit sensitif. Deterjen Nasa memiliki bahan aktif LABS yang ramah lingkungan dan mudah diuraikan oleh mikroorganisme. Deterjen organik dari Natural Nusantara ini mampu mengangkat noda dan kotoran, minyak, oil dan kotoran-kotoran lainnya juga memiliki bau wangi, harum dan lembut di tangan.
Nah itu dia sedikit informasi mengenai alergi kulit yang disebabkan oleh deterjen, semoga informasi diatas bermanfaat.
Komentar Terbaru